Breaking News

Mbah Giyant

Giyant Hadyan Pranaja

Senin, 24 Maret 2014

SARASEHAN "AKU CINTA BANJARNEGARA" (BMB)

SAAT NYA YANG MUDA YANG MERENCANAKAN
SAAT NYA YANG MUDA YANG BERKARYA
 "SARASEHAN"
AKU CINTA BANJARNEGARA

Banjarnegara, 23 Maret 2014. Pendopo Dipayuda Adhigraha menjadi tempat terlaksananya even serasehan “Aku Cinta Banjarnegara” yang diselenggarakan oleh BMB (Banjarnegara Muda Berkarya) bekerja sama dengan KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Banjarnegara. BMB sendiri adalah organisasi mahasiswa Banjarnegara yang dipakarsai oleh mahasiswa asli banjarnegara dan ditujukan kepada seluruh warga banjarnegara dalam hal kontribusi  membangun seta mengenalkan banjarnegara.
Acara ini terselenggara berkat kerjasama mahasiswa dari KMB (ikatan keluarga mahasiswa banjarnegara) STIMIK Tunas Bangsa Banjarnegara, STIE Taman Siswa Banjarnegara, Politeknik Banjarnegara, serta rekan mahasiswa banjarnegara diseluruh indonesia.
Acara serasehan “Aku Cinta Banjarnegara”  dihadiri oleh bupati dan wakil bupati banjarnegara, kepala BAPEDA, DPD KNPI,pemilik Surya Yudha Group.perwakilan pelajar SMA/MA/SMK sejerajat (Pramuka, PMR, Pecinta Alam) serta mahasiswa banjarnegara yang asal banjarnegara diberbagai universitas ataupun sekolah tinggi di Indonesia. Sesi tanya jawab/ diskusi panel dengan tiga narasumber yaitu bapak H.Satriyo Yudhiarto selaku pemilik Bank Surya Yudha Banjarnegara, Bapak Drs.H. Setiawan M.Hum, selaku kepala BAPEDA Banjarnegara, dan Wakil Bupati Banjarnegara, Bapak Drs.H. Hadi Supeno ,Msi.
Acara serasehan “Aku Cinta Banjarnegara” ini dilaksanakan sebagai wadah  pemuda banjarnegara dalam mengenal lebih jauh karakteristik, sosial budaya, serta tradisi diBanjarnegara. Para pemuda juga ditantang untuk tidak sungkan dalam berbicara ngapak khas banjarnegara, karena itu merupakan identitas bangsa.
Sambutan dari Bupati Banjarnegara, Bapak H. Sutedjo Slamet Utomo, SH, M,Hum mengawali acara serasehan “Aku Cinta Banjarnegara”. Pada sambutannya bapak bupati menyampaikan aspirasi serta rasa senangnya pada pemuda banjarnegara yang melaksanakan even serasehan tersebut. Acara kemudian berlanjut pada penyampaian materi  oleh tiga narasumber. Peserta yang ikut berpartisipasi dalam mengajukan aspirasi ataupun pertanyaan kepada narasumber.
Acara seperti ini, segogyanya menjadi paradigma tersendiri bagi pemuda, instansi pemerintah agar bisa mendukung gerakan organisasi pemuda yang bisa menumbuhkan rasa kepedulian akan kemajuan daerahnya. Peran pemuda banjarnegara adalah pilar utama dalam suatu daerah, dimana pemuda yang akan menentukan seperti apa Banjarnegara dan mau dibawa kemana Banjarnegara itu. Salah satu bukti nyata kepedulian pemuda Banjarnegara adalah membentuk organisasi BMB “Banjarnegara Muda Berkarya” yang beranggotakan mahasiswa asal banjarnegara baik yang berdomisili diBanjarnegara ataupun di luar banjarnegara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By